11 March 2009
15:00
Penad, dan terlalu lelah hingga tubuhku lemas
Terdorong keinginan yang kuad,
Pengharapan yang amat sangad
Tak seperti dirinya-dirinya yang diciptakan sama
namun di takdirkan lain
Aku tak punya sesuatu pelega jiwa
Sesuatu yang membuat mereka dianggap ada
Harus memikirkan ini sendiri
karena ini permainan hidupku
bukan tanggungan berat melainkan gejolak hidup
yang tak ku pungkiri selalu berakhir dengan keluh
Pernah ku coba hindarkan kesah
Jauhkan datangnya air yang hanya patut untukNya
Ini semakin menyakitkan
Seperti tertelan lolipop yang lama tertahan di kerongkongan,
Sangat menyiksa.
Ku ijinkan tetesan itu keluar sedikit,,
Tapi membuat tetesan semakin deras
Menggenangi bawah kelopak hingga pipiku
Tak bisa apabila ku bagi cerita ini untuk dia-dia yang berada
Bahkan aneh jika dilihat, juga dirasa
Tak layak,,,
Jika terus-menerus mengorek sesuatu yang busuk
Semakin inginkan kematian
Arti hidup untuk sekarang
Mengejar keputusan burukNya yang masih dapat berubah
Jika bisa, aku kan membaliknya.
Ikhtiar,,
Karena Dia lah sesungguhnya Maha segalanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar